Anda sebagai pelaku operasional di hotel, mendapatkan laporan pendapatan yang valid dan esifien sangatlah penting. Karena biasanya pemilik hotel atau manajer hotel membutuhkan laporan statistik hotel seperti pendapatan, ARR, Occupancy, RevPAR untuk bahan analisis dalam menentukan strategi penjualan hotel kedepan.
Mengelola inventori kamar adalah aspek paling utama dalam industri hotel. Kesalahan dalam manajemen inventori kamar bisa berdampak pada pendapatan hotel, tingkat hunian dan reputasi hotel.
Dalam industri perhotelan yang semakin bersaing, memahami karakter tamu dan tren pasar menjadi faktor penting bagi keberhasilan operasional hotel. Salah satu data yang penting untuk membantu manajemen hotel adalah forecasting report atau laporan peramalan. Dalam forecasting, memungkinkan hotel untuk mengelola inventori kamar dan meningkatkan strategi pemasaran. Pada artikel ini kami membahas peran penting forecasting dalam meningkatkan tingkat hunian hotel / occupancy.
Extend Room adalah istilah dalam perhotelan untuk tamu kamar di hotel yang memperpanjang masa menginap. Namun masalah yang sering terjadi ketika adanya extend room adalah Overbook. Overbook terjadi disebabkan minimnya koordinasi antar departemen hotel dan juga pencatatan transaksi yang masih manual, Sehingga kemungkinan tidak sinkronnya data lebih besar.
Dalam operasional hotel apstinya sudah tidak asing lagi dengan istilah House Bank. House bank adalah Saldo Awal yang diberikan kepada Kasir Front Office untuk kebutuhan pengembalian kepada tamu. Untuk memastikan house bank berfungsi dengan baik dalam operasional hotel, berikut adalah beberapa strategi pengelolaan yang efektif
