Terdapat dua jenis biaya yang dikeluarkan oleh setiap perusahaan khususnya perhotelan, yaitu
variable cost dan
fixed cost.
Variable cost merupakan jenis biaya yang dikeluarkan oleh hotel yang besarannya tidak tetap atau dinamis. Sedangkan Fixed Cost merupakan biaya yang dikeluarkan oleh hotel dengan besaran tetap. Untuk penjelasan yang lebih detail, ayo kita bahas lebih lanjut.
Di setiap perusahaan khususnya hotel, pastinya ada beberapa biaya tidak tetap yang akan dikeluarkan sesuai dengan kondisi operasional. Biaya tersebut besarannya selalu berubah-ubah tergantung penjualan. Semakin tinggi penjualan dan pendapatan, otomatis
biaya variabel akan semakin besar. Berikut ini beberapa contoh pengeluaran biaya tidak tetap (
Variable Cost) di usaha perhotelan :
- Biaya Komisi
Biaya Komisi merupakan biaya yang sering kali dikeluarkan oleh hotel, seperti komisi OTA, Travel, bahkan komisi perorangan. Biaya komisi masuk dalam kategori Variable Cost. Karena Biaya Komisi hanya akan keluar jika ada tamu melalui partner.
- Biaya Upah Pelayanan (services)
- Biaya Perlengkapan Tamu ( Guest Supplies )
Fixed Cost adalah Biaya Tetap yang tidak terpengaruh dengan banyaknya penjualan. Berikut ini ada beberapa biaya yang termasuk dalam Biaya Tetap (
Fixed Cost) di hotel:
- Biaya Gaji Karyawan
Gaji Karyawan adalahs salah satu biaya terbesar di hotel. Pengeluaran gaji masuk dalam kategori Fixed Cost karena meskipun hotel tidak menerima tamu satupun, gaji tetap harus dibayarkan.
- Biaya Penyusutan
Biaya Penyusutan juga masuk dalam kategori Fixed Cost. Karena penyusutan akan dihitung setiap tahun.
- Biaya Utilitas (Air, Listrik, Internet, Pulsa dan lain-lain)
Biaya Utilitas seperti Listrik, air dan internet disini kami masukkan kedalam kategori Fixed Cost. Karena meskipun hotel tidak menerima tamu satupun, biaya listrik, air dan internet akan tetap keluar, meskipun nilainya kecil.
Biaya Variabel dan Biaya Tetap merupakan dua jenis biaya yang tidak asing lagi di akunting hotel. Biaya Tetap adalah biaya yang sudah pasti di keluarkan pada periode tertentu tanpa dipengaruhi oleh penjualan. sedangkan Biaya Variabel adalah biaya yang dipengaruhi adanya aktifitas penjualan. Tujuan dari membedakannya kategori biaya ini, untuk memudahkan hotel dalam merumuskan strategi pengelolaan biaya agar lebih cerdas. Dan konsep biaya variabel & biaya tetap dapat berpengaruh terhadap penentuan harga layanan di hotel.
Pada aplikasi
HOTELMU pihak hotel sudah dapat membedakan jenis biayanya, antara biaya tetap dan biaya variabel. Karena aplikasi HOTELMU sudah menyediakan fitur akunting yang cukup untuk standar perhotelan. Untuk melihat fitur aplikasi HOTELMU lebih lengkap, anda dapat
COBA GRATIS selama 14 hari.